Setiap Warna punya arti...setiap Warna mewakili sejarah...Warna mewakili kita!

Januari 23, 2009

Perkawinan dan Cinta....

Satu hari, Benjol bertanya pada gurunya,Apa kah cinta itu? Bagaimana saya bisa menemukannya? Gurunya pun menjawab...Ada ladang gandum yang luas didepan sana berjalanlah kamu tanpa boleh mundur kembali. Kemudian ambilah satu saja ranting kayu yang kamu anggap paling menakjubkan...artinya kamu telah menemukan CINTA .
Benjol pun berjalan, dan tidak seberapa lama, dia kembali dengan tangan kosong, tanpa membawa apapun.Gurunya pun bertanya " mengapa kamu tidak membawa satupun ranting kayu ?Benjol menjawab " Aku hanya boleh membawa satu saja ranting kayu dan saat berjalan tidak boleh mundur kembali ( berbalik )..sebenarnya aku telah menemukan ranting yang paling menakjubkan tapi aq tak tahu apakah ada yang lebih menakjubkan lagi di depan sana jadi tak ku ambil ranting tersebut ..."
Tapi saat kumelanjutkan berjalan lebih jauh lagi, baru kusadari bahwasanya ranting-ranting yang kutemukan itu tak sebagus ranting yang kutemukan tadi maka tak sebatang pun ranting yang kuambil akhirnya.Guru nya pun berkata " itulah CINTA "....
Kemudian di hari yang lain, Benjol bertanya lagi pada gurunya,apa itu perkawinan? Bagaimana saya bisa menemukannya? Gurunya pun menjawab, Ada hutan yang lebat di depan sana berjalanlah tanpa kamu boleh mundur kembali ( menoleh )dan kamu hanya boleh menebang satu pohon saja dan itu adalah pohon yang paling tinggi yang kamu temukan....artinya bila kamu telah menemukannya itulah perkawinan..!!. Benjol pun berjalan dan tidak lama dia kembali dengan membawa pohon tersebut tapi pohon tersebut bukanlah pohon yang segar ( subur ) dan juga tidak terlalu tinggi. Pohon itu biasa2 saja, gurunya bertanya...Mengapa kamu memotong pohon yang seperti ini, benjol pun menjawab sebab berdasarkan pengalaman ku sebelumnya setelah menjelajahi hampir setengah hutan ternyata aku kembali dengan tangan hampa jadi dikesempatan ini aku lihat pohon ini dan kusara pohon ini tidaklah terlalu buruk2 amat jadi kuputuskan untuk menebangnya dan membawanya kesini karena aq tidak mau kehilangan kesempatan untuk mendapatkannya,....dan gurunya pun menjawab itulah PERKAWINAN..  
Sedikit Catatan Kecil :
Cinta itu semakin kita dicari, maka semakin sulit ditemukan.
Ketika pengharapan dan keinginan yang berlebih akan cinta, maka yang didapat adalah kehampaan tiada satupun yang didapat, dan tidak dapat dimundurkan kembali.
Waktu dan masa tidak dapat diputar mundur. Terimalah cinta apa adanya.
Perkawinan adalah kelanjutan dari Cinta. Adalah proses mendapatkan kesempatan, ketika kamu mencari yang terbaik diantara pilihan yang ada, maka akan mengurangi kesempatan untuk mendapatkannya, ketika kesempurnaan ingin kau dapatkan, maka sia-sialah waktumu dalam mendapatkan perkawinan itu, karena sebenarnya kesempurnaan itu hampa adanya.
:) semoga cerita diatas ada manfaat nya....

Januari 17, 2009

Perkumpulan

Komunitas
Mungkin di sebagian wilayah indonesia punya komunitas bukan suatu hal yang baru lagi...bahkan udah jadi trend,punya komunitas diliat dari segi positif banyak sekali manfaatnya and kalau bisa sich suatu komunitas juga ikut mendukung and ikut ngebangun bangsa lah...( deeee...:) ).
Di daerah ku memang yang nama nya sebuah komunitas memang belum begitu banyak lahir dan tumbuh, tapi sore kemarin sewaktu ku pulang kerja exciting banget ngeliat sekumpulan orang naik sepeda ontel run the way keliling kota...( ya kayaknya mereka tergabung dalam komunitas sepeda ontel daerah riau khusus na pekanbaru...), komunitas ini sich kayak na belum lama excis di pekanbaru walaupun mereka dah tergabung dalam wadah induk na yang masih berpusat di ibukota ( tau na sich liat dari sebuah situs...hehhehehe )

Ngeliat mereka sekilas ku jadi ingat jaman engkong2 and mbah uyut dulu (sewaktu mereka blm tau transportasi modern kyk mobil and motor sekarang...itu pun liat na dari pict mbah ku hehehehhe jadul banget..), jadi kayak semacam flasback ke masa lalu, senang ternyata masih ad sekumpulan generasi muda yang masih tetep manjaga and melestarikan bagian dari budaya ( bkn berarti yang lain gak ikut...cm mungkin cara mereka berbeda ),and diliat2 bersepeda banyak sehat nya deach...juga itung2 ikut mengkampanyekan global warming hehehehhe.
Apapun itu nanti nya komunitas yang lahir dan berkembang sebagai bagian dari bangsa indonesia ku harap itu suatu wadah yang tetap punya and menjunjung nilai2 positif. Keep moving lah bangsa ku.....:)

Januari 14, 2009

Story Ayam dan Bebek


Story Ayam Dan Bebek

Postingan ini sich awal nya kiriman dari seorang teman, setelah ku baca story na bagus banget menurut ku dan ada pesan moral yang di sampaikan dengan baik di sini....moga teman yang baca bisa ambil manfaat na...
Sepasang pengantin baru tengah berjalan bergandengan tangan di sebuah hutan pada suatu malam musim panas yang indah, seusai makan malam. Mereka sedang menikmati kebersamaan yang menakjubkan tatkala mereka mendengar suara di kejauhan : "keuk!kuek"
"Dengar," kata si istri, "Itu pasti suara ayam."
"Bukan, bukan. Itu suara bebek," kata si suami.
"Nggak, aku yakin itu ayam," si istri bersikeras.
"Mustahil. Suara ayam itu 'kukuruyuuuk!', bebek itu 'kuek! kuek!' Itu bebek sayang "
kata si suami dengan disertai gejala-gejala awal kejengkelan.
"Kuek! Kuek!" terdengar lagi.
"Nah, tuh! Itu suara bebek," kata si suami.
"Bukan, Sayang. Itu ayam. Aku yakin betul," tandas si istri, sembari menghentakkan kaki.
"Dengar ya! Itu a… da… lah… be… bek, B-E-B-E-K. Bebek! Mengerti?" si suami
berkata dengan gusar.
"Tapi itu ayam," masih saja si istri bersikeras.
"Itu jelas-jelas bue… bek, kamu… kamu…."
Terdengar lagi suara, "Kuek! Kuek!" sebelum si suami mengatakan sesuatu yang sebaik
nya tak dikatakannya.
Si istri sudah hampir menangis, "Tapi itu ayam…."
Si suami melihat air mata yang mengambang di pelupuk mata istrinya,dan akhirnya ingat kenapa dia menikahinya. Wajahnya melembut dan katanya dengan mesra " maafkan aku, sayang. kurasa kamu benar, itu memang suara ayam kok."
"Terima kasih, Sayang," kata si istri sambil menggenggam tangan suaminya.
"Kuek! Kuek!" terdengar lagi suara di hutan, mengiringi mereka berjalan bersama dlm cinta.
Maksud dari cerita bahwa si suami akhirnya sadar adalah: siapa sih yang peduli itu
ayam atau bebek? Yang lebih penting adalah keharmonisan mereka, yang membuat mereka dapat menikmati kebersamaan pada malam yang indah itu. Berapa banyak pernikahan yang hancur hanya gara-gara persoalan sepele?berapa banyak perceraian terjadi karena hal - hal " ayam atau bebek "?
Ketika kita memahami cerita tersebut, kita akan ingat apa yang menjadi prioritas kita. Pernikahan jauh lebih lebih penting ketimbang mencari siapa yang benar tentang
apakah itu ayam atau bebek. Lagi pula, betapa sering kita merasa yakin, amat sangat mantap, mutlak bahwa kita benar, namun belakangan ternyata kita salah? lho, siapa tau ? mungkin saja itu adalah ayam yang direkayasa genetik sehingga bersuara seperti bebek. Semoga postingan ini ad manfaat na buat kita semua :)